Kata sastrawan besar, “Kebahagiaan tidak menghasilkan karya hebat.” Kata agamawan, “Agama hadir untuk membahagiakan manusia.” Kata penganut materalistis, “Uang tidak dibawa mati, tetapi uang bisa menyelamatkan orang yang hampir mati. Dengan uang orang bisa memilih cara kebahagiaan yang ia inginkan.
Sementara dalam pandangan Islam, kebahagiaan tertinggi adalah Iman-Islam-Ikhsan yang kemudian disederhanakan menjadi kesehatan-kehidupan-keimanan.
Orang hidup harus sehat, beriman, beribadah kepada Allah SWT supaya tenteram lahir-batin. Dalam iman yang benar, yakin dulu baru ada bukti. Sementara dalam kacamata awam bukti dulu baru yakin.
Oleh karena itu, iman yakin itu penting, termasuk urusan yakin tentang rezeki, kebahagiaan, dan keselamatan dunia-akhirat, semua datang dari Allah SWT.
Berikut ini kumpulan kata-kata mutiara terbaru tentang kebahagiaan:
- Manusia ketika terlahir ke bumi terbagi dua: “Lahir dengan keberuntungan dan beruntung sudah dilahirkan. Begitu pula dengan kebahagiaan.”—H. Mulyadi SE, MM.
- Anda tidak mungkin berhasil melupakan kepedihan masa lalu, karena untuk melupakannya Anda harus mengingatnya lagi. Masukilah masa depan dengan ceria, dalam tuntunan kasih sayang Ilahi.—Mario Teguh.
- Kebahagiaan tidak memiliki apa yang Anda inginkan, tetapi menginginkan apa yang Anda miliki—Ludwig Wittgenstein.
- Kebanyakan orang lebih suka menderita daripada bahagia—Robert Anthony.
- Tindakan tidak selalu membawa kebahagiaan, tetapi tidak ada kebahagiaan tanpa tindakan.—Benjamin Disraeli.
- Senyum adalah sedekah. Tersenyum membuat orang bahagia, bukan karena bahagia orang tersenyum. —Baginda Nabi Muhammad Saw.
Kebahagiaan, kesenangan, kenikmatan mungkin bisa saja bersumber dari hal-hal yang remeh-temeh. Bahkan kata seorang pelawak, “kentut pun bisa mendatangkan kelegaan yang membahagiakan.”
Komentar