Pilihan wisata selain Jalan Kaki Keliling Danau Laut Tawar atau dengan kendaraan, bisa juga dengan kapal motor berkapasitas penumpang maksimal dua puluh orang. Wisata dengan kapal motor termasuk diminati.
Karena pengunjung dapat menikmati angin yang berhembus tenang, merasakan kapal motor melonjak pelan bermain di air gelombang. Duhai angin, cepatlah engkau berhembus supaya cepat sampai ke dermaga.
Apa yang bisa ditawarkan dari jalan-jalan keliling danau dengan perahu bermotor? Jawabannya beragam, tergantung niat. Kalau niatnya ingin melihat keindahan Danau Lut Tawar, maka akan terhampar setiap sudut keindahan dari Danau Lut Tawar.
Di Tanah Gayo jarang sekali terlihat mentari bersinar indah kuning keemasan. Mendung temaram dengan balutan awan di bukit-bukit karang yang senantiasa menghiasi Tanah Gayo.
Tidak banyak yang bisa diceritakan ketika naik kapal bermotor. Bagi penulis pribadi rasanya lebih asyik jalan kaki mengitari Danau Laut Tawar, di situ akan terasa satu-persatu partikel keindahan danau seperti diperagakan dalam penciptaan alam semesta. Luar biasa, bikin hati berdecak kagum!

Dengan tiket seharga Rp. 10.000.- Penumpang dapat mengelilingi setengah dari keseluruhan Danau Lut Tawar. Rute tergantung permintaan penumpang. Umumnya dari Dermaga Dedalu sampai Wag Toweren atau Kebayakan. © Iid Fitrasani
Satu hal yang perlu diperhatikan, jangan coba-coba berpikir untuk bermaksiat kepada Allah SWT seperti mereguk minuman keras atau pacaran di atas perahu bermotor.
Hal ini dapat mengundang murka Allah SWT. Dan Alhamdulillah, di Tanah Gayo nuansa-nuansa Islami masih terjaga kuat sehingga tidak ada yang berani melakukan tindakan tidak terpuji yang bertentangan dengan norma, budaya, dan agama. Semoga terwujud tempat wisata yang syariah di Tanah Gayo. Insya Allah.*
Komentar