Tebing Tinggi adalah kota strategis di Jalan Lintas Sumatera. Setelah menempuh jarak jauh, pengemudi dan penumpang umumnya kelelahan. Selain di cafe SPBU, penginapan murah, masjid adalah tempat istirahat yang tepat. Alhamdulillah di Jalan Lintas Sumatera ada mesjid yang buka malam hari, menyediakan fasilitas air panas dispenser dan tikar tidur.
Sedangkan di Mesjid Al-Ihsan Wannajah PTP Nusantara III Kebun Rambutan, Tebing Tinggi, disediakan air panas dalam bak penampungan, bisa dipakai berseka, berwudhu atau mandi sehingga penat di badan terangkat. Kemudian mendirikan shalat, sungguh terasa nikmat dan manisnya iman setelah lelah menempuh perjalanan.
Mengenai sumber air panas atau air hangat di Mesjid Al-Ihsan Wannajah PTP Nusantara III Kebun Rambutan, Tebing Tinggi, tidak begitu pasti apakah dari sumber mata air alami atau buatan. Tetapi, di dalam bak penampungan ada semacam tabung karet mirip kompresan air hangat. Dari kompresan inilah air hangat keluar dan airnya menyebar ke seluruh isi bak penampungan yang ukurannya kira-kira 2×2 meter.
Di mesjid yang lain yakni, Mesjid Al-Hikmah Tebing Tinggi ada juga air hangat yang berasal dari sumber air panas alami perut bumi, terletak di Simpang Tiga Jalan Pahlawan Lingkungan II Kelurahan Pasar Gambir Kota Tebing Tinggi. Kata orang-orang, mesjid tersebut sudah berdiri sejak tahun 1960-an.
Kalau dari Kota Medan menuju Tebing Tinggi sekitar 80 km. Kota inilah yang menghubungkan antara Lintas Timur Sumatera dan Lintas Tengah Sumatera melalui pertemuan jalan lintas diagonal yakni Kota Pematang Siantar, Parapat, Balige, dan Siborong-borong.
Sebenarnya masih banyak lagi yang menarik dari Kota Tebing Tinggi. Tetapi, sayangnya sedikit sekali yang terekspos ke publik. Satu di antaranya adalah kuliner khas Tebing Tinggi, lemang beras ketan yang dimasak dalam ruas bambu, dan kue kacang serta halua manisan khas Melayu.
Jangan lupa kalau melintas di jalan lintas Sumatera (jalinsum) mampir sejenak ke Mesjid Al Ihsan Wannajah Tebing Tinggi. Istirahat di dalam perjalanan adalah penting, dan shalat di dalam perjalanan juga penting agar kita selamat di dunia dan akhirat. Selamat menempuh perjalanan, semoga selamat sampai di tujuan.
Komentar