Milo tunggeng (tungging) dan air batu campur durian (ABCD) adalah minuman khas Malaysia. Apabila mau tau kuliner khas Malaysia yang enak-enak, Jom! kita tengok kartun lucu Upin & Ipin dengan tokoh Uncle Muthu (Mohd Shafiq Mohd Isa). Uncle Muthu adalah satu-satunya penjual makanan dan minuman di Kampung Durian Runtuh.
Ia menjual roti ikan, roti telur, nasi lemak, nasi goreng, nasi goreng pattaya, ayam goreng, mie goreng, telur mata sapi, teh tarik, es ABCD (air batu campur durian).
Dalam rumpun Melayu, Malaysia memiliki pesona kuliner yang tidak kalah dengan negara Asia lainnya seperti Indonesia, Thailand, dan Brunei Darussalam.
Milo Tunggeng (tungging) yang dijual di kedai Pok Loh belakang Hospital Pakar Perdana, Kota Bharu Kelantan adalah Milo coklat produksi Nestle yang berasal dari Australia. Milo sudah puluhan tahun dan terkenal di Asia, Oseania, Afrika, dan Amerika.
Adapun cara menyajikan Milo Tunggeng dengan cara ditunggingkan dan serbuknya ditebuk (ditepuk-diketuk-ketuk) sampai Milo keluar (tidak pakai sendok).
Adapun resep membuat Air Batu Campur adalah air gula merah, air gula perang secukupnya, es, susu pekat, susu cair, kacang tanah, jagung manis, cendol, buah kabong, kacang merah, cincau. Untuk sederhananya, air batu campur kalau di Indonesia namanya es campur sedangkan di Medan namanya es campur parut (esnya diparut) dan di Bandung dan Jakarta kadang disebut es campur serut.
Perbedaan es campur Medan dan air batu campur khas Malaysia adalah pada tepung maizena dan pandan, tapai singkong, dan nangka (khas Medan).
Rasa-rasanya, kalau orang Medan jalan-jalan ke Malaysia, lidahnya tidak terlalu sulit menerima kuliner makanan dan minuman khas Malaysia.
Mengingat di Medan pun rata-rata penjual makanan-minuman adalah orang India, begitupun dengan di Malaysia. Jom kita ke negeri jiran!
Baca juga:
Cari Duit Ringgit Sampai Negeri Seberang Malaysia
Komentar