Arief Goenadibrata Presiden & CEO PT. Topindo Atlas Asia pemegang merk Oli Top 1 Indonesia mengatakan, “Orang kadang berpikir, tidak mengganti oli tidak apa-apa, karena mesin kendaraan masih bisa jalan. Padahal service kendaraan dan ganti oli semudah sikat gigi. Orang yang tidak sikat gigi tidak apa-apa, toh masih bisa makan. Tetapi kalau lama-lama dibiarkan gigi rusak badanpun sakit.
Begitu pula dengan kendaraan yang olinya tidak pernah diganti.” Kata Arief Goenadibrata kepada sejumlah jurnalis media cetak dan media online saat gathering edukasi pelumas berkualitas di Istana Koki Jalan Teuku Cik Ditiro Medan (22/12/2015).
Pernyataan yang segar dari CEO Top 1 Indonesia menggambarkan betapa pentingnya mengganti oli yang diibaratkan seperti sikat gigi kontan saja memancing tawa dari awak media. Acara berlangsung seru karena selama 2 jam terjadi interaksi dialog yang komunikatif antara awak jurnalis dengan CEO Top 1 Indonesia.
Pertanyaan para jurnalis di antaranya seputar harga oli Top 1 yang dianggap mahal, bagaimana membedakan oli asli dan oli palsu, Top 1 tersedia di mana saja, mengapa Top 1 tidak membuka pabrik di Indonesia dan masih impor dari Amerika, dan oli apa yang paling dibutuhkan masyarakat.
“Top 1 besar di Indonesia sudah selama 37 tahun. Memiliki jaringan 38 distributor resmi di 34 Provinsi. Ada 30.000 ribu bengkel di Indonesia yang menjalin kemitraan dengan Top 1. Harga oli Top 1 sebenarnya tidak mahal karena kualitasnya pun bagus dengan jangka pemakaian yang lama.
Top 1 tidak membuka pabrik di Indonesia karena pertambahan nilainya tidak terlalu signifikan, semuanya impor dan dikemas di Amerika. Top 1 satu-satunya oli di dunia yang memakai kaleng komposit dan itu sulit dipalsukan”.
Kaleng komposit adalah kertas karton yang berlapis dan self destructive. Top 1 menjawab kebutuhan masyarakat akan oli motor, oli mobil, dan suku cadang. Produk Top 1 yang paling laku adalah oli sintetis. Kami sudah lama menjual oli sintetis sejak orang lain belum menjualnya.
Harus ingat, oli sintetis itu bukan oli palsu melainkan hasil penjernihan oli dengan kualitas terbaik.” Kata CEO Top 1 panjang lebar.
Arief menambahkan, “Tidak ada hubungan signifikan antara menurunnya penjualan otomotif dengan penjualan oli karena tidak ada kendaraan yang tidak membutuhkan oli. Top 1 saat ini terus belajar bagaimana membuat oli pelumas berkualitas terutama untuk iklim-iklim tropis seperti di Indonesia.
Seluruh dunia Top 1 ada di 50 negara dengan pangsa pasar terbesar ada di Indonesia, Tiongkok, dan Amerika Selatan.”
Tim Top 1 Indonesia yang datang ke Medan antara lain: Henry Tanoto area sales manager, Erwin Huang regional sales manager, Arief Goenadibrata CEO Presdir, Akmeilani Public Relations Manager.
Di sela-sela acara, CEO Top 1 Indonesia menjelaskan tentang pelumas yang berkualitas keluaran produk Top 1. Akmeilani selaku PR PT Topindo Atlas Asia langsung menunjukkan produk oli Top 1 kepada awak jurnalis.
Kepada SeMedan.com Akmeilani secara khusus mengatakan, “Top 1 memiliki 300 varian produk dan kami berusaha menjawab kebutuhan masyarakat terhadap oli seperti menyediakan oli sepeda motor, mobil, dan suku cadang. Top 1 berusaha menjadi oli mobil dan oli motor terbaik di Indonesia.”
Jadi, kalau pembaca SeMedan.com mau mencoba kecanggihan oli sintetis produk Top 1. Mumpung sekarang musim liburan sekolah, Hari Raya Natal, dan Liburan Tahun Baru. Sebaiknya segera service kendaraan terlebih dahulu di bengkel resmi dengan memakai oli Top 1 supaya kendaraan sehat dan perjalanan selamat sampai di tujuan.
Akhirul kalam, terima kasih kepada PT. Topindo Atlas Asia. Oli Top 1 Indonesia.
Baca juga: Top 1, Oli Mobil dan Oli Motor Terbaik Untuk Indonesia
Komentar