Madrasah Tahfidzul Qur’an An-Nur yang berada di Perumahan Ekonomi USU No. 12 Jalan Flamboyan Raya Tanjung Selamat-Medan sudah berdiri sekitar 15 tahun (1 April 2002-sekarang). Madrasah An-Nur dipimpin oleh Maulana Habibullah Lc, lulusan tahfiz Qur’an An-Nur Yala Thailand dan Jamiah Abu Bakar Al-Islamiah Karachi Pakistan Fakultas Ilmu Hadits.
Meski terbilang pesantren sederhana dan mujahadah. Madrasah Tahfidzul Qur’an An-Nur sudah menamatkan ratusan santri tahfiz. Kamis 21 September 2017 akan diadakan Khataman 30 Juz, Hafiz Qubro. Ada tiga santri yang lulus, masing-masing santri diminta untuk membaca Qur’an 30 Juz dengan durasi waktu antara 6-8 jam.
Program kegiatan belajar di Madrasah Tahfidzul Qur’an An-Nur boleh dibilang berlangsung selama 24 jam. Di sinilah santri-santri belajar menghafal Al-Qur’an, belajar menghidupkan sunnah-sunnah Nabi Muhammad saw. makan secara sunnah, tidur secara sunnah, memasak secara sunnah, shalat berjamaah secara sunnah dan beradab serta berakhlak secara sunnah.
Adab dan akhlak lebih tinggi daripada ilmu. Semakin sederhana, semakin mendekati sunnah. Kalau kita menjaga sunnah, maka sunnah-sunnah akan menjaga kita. Sunnah-sunnah nabi, hari ini banyak sekali ditinggalkan sehingga runtuhlah Islam. Penekanan untuk kondisi perbaikan umat agar menjadi lebih baik adalah dengan memperbaiki amal, bukan dengan mengagungkan dunia.
Oleh karena itulah, madrasah An-Nur setiap bulan memiliki program santri-santri harus keluar 3 hari untuk khuruj keluar di Jalan Allah-Khuruj Fi Sabillah untuk latihan mendapatkan iman yakin terhadap kalimat thoiyibah “La Ilaaha illallah “Muhammadur Rasulullah.”
Adapun jadwal kegiatan santri sehari-hari sebagai berikut:
- 04.25 bangun tidur
- 04.55 mengaji
- 05.05 shalat subuh
- 05.50 ngaji pagi (menyetor hafalan)
- 07.00 infirodi
- 07.25 sarapan
- 08.00 mengulang hafalan
- 11.00 shalat Duha
- 11.15 tidur siang
- 12.20 shalat dzuhur
- 13.20 makan siang
- 13.45 ngaji siang
- 15.30 musyawarah
- 15.45 shalat ashar
- 16.05 taklim
- 16.25 infirodi
- 18.00 ngaji maghrib
- 18.35 shalat maghrib
- 19.05 ngaji ba’da maghrib
- 20.15/ 20. 55 makan malam
- 20.35 shalat isya’
- 20.55 ngaji malam
- 21.30 shalat sunnah witir
- 22.15 tidur
Satu di antara santri baru yang sedang menimba ilmu di Madrasah Tahfidzul Qur’an An-Nur adalah Maula Mazin, 10 tahun. Di usia yang masih belia ia harus belajar bermujahadah. Agar ilmu, iman yakin dan akhlak ikhlas menyatu dengan sempurna, seseorang haruslah bermujahadah dengan pengorbanan, sebab mujahadah adalah gerbangnya hidayah dan mempercepat datangnya nusrotullah.
Untuk ke depannya Madrasah Tahfidzul Qur’an An-Nur sedang merancang pengembangan pesantren yang lebih besar dan terpadu agar mampu lebih banyak menampung santri-santri baru yang berminat & berbakat di bidang Al-Qur’an.
Baca juga:
Sekolah Umum atau Pesantren
Komentar