Transaksi berlangsung cepat dan suasana pekanan berakhir tidak sampai sore. Umumnya masyarakat setempat membeli/stok persediaan barang untuk satu minggu ke depan.
Adapun potret kehidupan masyarakat Pantan Cuaca, berladang dan berkebun kopi, jahe, serai wangi, kemiri, dan alpukat. Satu minggu sekali terkadang mereka baru turun gunung (bukit) untuk kemudian berangkat lagi ke kebun.
Hari-hari begitu saja berlangsung sampai kemudian ada perintah keluar 3 dan 40 hari atau 4 bulan keluar di Jalan Allah, mereka pun tetap berangkat di jalan Allah.
Tinggalkan perniagaan, tinggalkan anak-istri, dan tinggalkan kebun. Subhanallah. Dan sudah janji Allah SWT, siapa yang menolong agama Allah, Allah pasti akan menolongnya.
Dan sebagian besar masyarakat Pantan Cuaca dan sekitarnya sudah ambil bagian dalam usaha dakwah & tabligh. Dan sudah menjadi ketetapan Allah, siapa yang mencari akhirat, dunia akan datang sendiri secara merunduk dan hina. Pantan Cuaca subur alamnya, makmur juga mesjid nya. Insa Allah.
Komentar